Maulid ad-Diba’i - Imam Abdurrahman ad-Diba’i

Maulid ad-Diba’i - Imam Abdurrahman ad-Diba’i

Maulid ad-Diba’i yang populer disebut Maulid Diba’. Sebuah Karya yang luar biasa dari Imam Abdurrahman ad-Diba’i atau Nama lengkapnya adalah Wajihuddin Abdurrahman bin Muhammad bin Umar bin Yusuf bin Ahmad bin Umar asy-Syaibani az-Zabidi asy-Syafi’i. Ia memiliki gelar Abul Faraj dan masyhur dengan sebutan Ibnud Diba’. Ia merupakan salah satu ulama yang sangat luas dan dalam pengetahuannya. Imam Abdurrahman ad-Diba’i merupakan salah satu ulama kelahiran kota Zabid, Yaman. Beliau lahir bertepatan pada Muharram 866 H dan wafat pada Jumat 12 Rajab 944 H.



Maulid Diba’ sebenarnya bukanlah nama khusus kitab/maulid ini melainkan disandarkan kepada penyusunnya, yang dikenal dengan nama Ibnud Diba’. Sebab semua isi yang ada di dalam Maulid Diba’ merupakan ringkasan dari Maulid Syaraful Anâm karangan Syekh Syihabuddin bin Qasim. meskipun hanya sebatas ringkasan Ulama sepakat dan mengamini bahwa keutamaannya sangat banyak dan tidak terhitung jumlahnya. Sebab, dengan membacanya sudah dipastikan membaca Al-Qur’an, hadits, shalawat, dan juga sebagai media mengingat dan meneladani Rasulullah saw pada masa hidupnya. “Maulid (ini), di dalamnya terdapat rahasia yang agung, (dengan membacanya) akan mendapatkan pemahaman-pemahaman baru (tentang Rasulullah saw).”

#maulid #sholawat #islam
Maulid Syaroful Anam - al-Syaikh al-Imam Syihab al-Din Ahmad bin ‘Ali bin Qasim al-Maliki al-Bukhari al-Andalusi al-Mursi al-Lakhmi

Maulid Syaroful Anam - al-Syaikh al-Imam Syihab al-Din Ahmad bin ‘Ali bin Qasim al-Maliki al-Bukhari al-Andalusi al-Mursi al-Lakhmi

Maulid Syaraf al-Anam Karya al-Syaikh al-Imam Syihab al-Din Ahmad bin ‘Ali bin Qasim al-Maliki al-Bukhari al-Andalusi al-Mursi al-Lakhmi yang masyhur dengan al-Hariri.



Beliau berasal dari Murcia (Mursi), satu daerah dengan Ibnu al-’Arabi al-Shufi. Ia bermazhab Maliki, mazhab resmi di al-Andalus selama beberapa abad. Dalam al-Nur al-Safir ‘an Akhbar al-Qarn al-’Asyir, ‘Abd al-Qadir bin ‘Abd al-Allah al-‘Aidrus (w. 1038 H) mengatakan bahwa ia menemukan tulisan gurunya (wajadtu bi khathth, dalam transmisi hadis disebut sebagai wijadah), Abu al-Sadat al-Fakihi al-Makki yang mengatakan bahwa gurunya tersebut menemukan tulisan Wahid al-Din ‘Abd al-Rahman Ibn al-Diba’ al-Syaibani (w. 944 H), pengarang Maulid al-Diba’i, yang memuji al-Hariri. Kemungkinan Beliau hidup semasa dengan Ibn al-Diba’, yaitu pada paruh pertama tahun 900 H.

#maulid #sholawat #islam
Maulid Burdah - Imam Bushiri

Maulid Burdah - Imam Bushiri

Maulid Burdah merupakan suatu Qasidah (lagu-lagu) yang berisi syair tentang pujian/ sholawat kepada Nabi Muhammad s.a.w.. Syair tersebut diciptakan oleh Imam al Busiri dari Mesir. Di Indonesia, Burdah sering dilantunkan, terutama oleh kaum Nahdliyin.



Qashidah Burdah memang selalu didengungkan oleh para pecintanya setiap saat. Di berbagai negeri Islam, baik di negeri-negeri Arab maupun ‘ajam (non-Arab), ada majelis-majelis khusus untuk pembacaan Burdah dan penjelasan bait-baitnya. Tak henti-hentinya muslimin di seluruh penjuru dunia menjadikannya sebagai luapan kerinduan pada Nabi.

#maulid #sholawat #islam
Maulid Barzanji - Syekh Ja'far al-Barzanji bin Hasan bin Abdul Karim

Maulid Barzanji - Syekh Ja'far al-Barzanji bin Hasan bin Abdul Karim

Maulid Berzanji atau Barzanji ialah suatu doa-doa, pujian-pujian dan penceritaan riwayat Nabi Muhammad Saw yang dilafalkan dengan suatu irama atau nada yang biasa dilantunkan ketika kelahiran (akikah), khitanan, pernikahan dan Maulid Nabi Muhammad Saw. Isi Berzanji bertutur tentang kehidupan Nabi Muhammad Saw, yang disebutkan berturut-turut yaitu silsilah keturunannya, masa kanak-kanak, remaja, pemuda, hingga diangkat menjadi rasul. Di dalamnya juga mengisahkan sifat-sifat mulia yang dimiliki Nabi Muhammad SAW, serta berbagai peristiwa untuk dijadikan teladan umat manusia.



Nama "Berzanji" diambil dari nama pengarangnya yaitu Syekh Ja'far al-Barzanji bin Hasan bin Abdul Karim. Ia lahir di Madinah tahun 1690 dan meninggal tahun 1766. Barzanji berasal dari nama sebuah tempat di Kurdistan, Barzinj. Karya tersebut sebenarnya berjudul 'Iqd al-Jawahir (Bahasa Arab, artinya kalung permata) yang disusun untuk meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad saw, meskipun kemudian lebih terkenal dengan nama penulisnya.

#maulid #sholawat #islam